5 Alasan Kenapa Kamu Harus Nonton Film Karya Anak Palu ‘Air Mata Aisyah’ di XXI
Film ini menceritakan tentang seorang anak bernama Aisyah. Ia tinggal bersama ibu dan adiknya yang hidup dalam kekurangan. Aisyah telah lama ditinggal ayahnya karena meninggal dunia. Mereka harus berjuang untuk melawan kerasnya kehidupan. Apalagi sang ibu sedang sakit-sakitan.
Suatu hari ibunya pun meninggal dunia, menyisakan Aisyah dan adiknya. Aisyah sangat menyangi adik satu-satunya itu. Namun cobaan lagi-lagi datang, adik kesayangannya dibawa pergi oleh tantenya. Meninggalkan sepucuk surat yang isinya sangat memilukan hati.
2. Mengapresiasi Karya Lokal
Menurut Nur Afni Eka Muslim selaku produser, perjuangannya bersama tim untuk membuat Film Air Mata Aisyah diputar di Cinema XXI tidaklah mudah. Pihaknya bermodalkan keberanian dan keberuntungan melawan kerasnya persaingan industri perfilman.
Perjuangan panjang itu akhirnya membuahkan hasil. Film Air Mata Aisyah bisa tayang di XXI tanggal 22 Februari 2018. Meski penayangan Film Air Mata Aisyah baru diputar di Kota Palu, namun apabila mampu menggait minat penonton dan bertahan di bioskop selama seminggu, maka film tersebut bisa diputar di kota-kota lain.
3. Proses Produksi yang Inspiratif
Pembuatan Film Air Mata Aisyah hanya menggunakan satu kamera dengan jumlah pemain dan kru sebayak 23 orang. Proses produski film dari awal hingga selesai membutuhkan waktu kurang dari setahun.
Dalam proses pembuatannya juga, sang produser Nur Afni Eka Muslim bahkan rela menjual beberapa harta berharga miliknya untuk mencukupi biaya produksi film. Tak ada sponsor dari pihak mana pun yang membantu. Film Air Mata Aisyah didanai secara swadaya dan dari bantuan keluarga terdekat.
4. Merupakan Karya Terbaik Celebest Film Production
Film Air Mata Aisyah merupakan film keempat Celebest Film Production. Namun, baru Film Air Mata Aisyah yang berhasil tembus tayang di XXI. Empat karya lainnya bisanya diputar di Golni dan sejumlah tempat tongkrongan bareng lainnya di Kota Palu. Empat Karya tersebut adalah Film Miteri Gadis Wentira, Mendung di Langit Poso, dan Penghuni Hutan Nokilalaki.
Celebest Film Production yang awalnya hanya berupa komunitas yang berdiri pada tahun 2010. Demi keinginan menjadikan Kota Palu sebagai salah satu daerah industri film tanah air, mereka memberanikan diri membuat karya lokal walau dengan modal yang terbatas dan pada akhirnya berhasil menembus Bioskop XXI.
5. Akting Terbaik Siswi SMP 7 Lasoani
Pemeran Aisyah adalah Wahyu Alia Sabina, seorang siswi yang kini duduk di bangku Kelas 2, SMP 7 Lasoani. Ia berhasil memerankan Aisyah dan berakting secara alami. Aktinya dijamin akan banyak menguras air mata penonton.
Karakter Aisyah adalah sosok gadis yang kuat. Apabila sedang bersedih, Aisyah justru menyembunyikannya. Ia tidak mau memperlihatkan kesedihannya kepada ibunya yang sedang sakit-sakitan. Aisyah seolah memiliki mental yang dewasa, padahal dalam cerita tersebut Aisyah masih seusia anak SD.
Dapatkan tiketnya di Outlet Daeng Celluler Palu atau DM lewat instagram @_celebestfilmproduction.
*terbit di komunitaz.com
Comments
Post a Comment